PALOPO SAORAKYAT.COM— Polres Palopo dalam waktu dekat akan memanggil Trisal Tahir terkait dugaan ijazah palsu. Itu diketahui setelah Dua tokoh pemuda di Kota Palopo, Sulaiman Nus’an Hasli dan Aldi Ardiansyah, menggelar audiens ke Mako Polres Palopo, Jumat, 28 Pebruari 2025.
“Bapak Kapolres menyampaikan dalam waktu dekat Polres Palopo akan memanggil terlapor Trisal Tahir untuk dimintai keterangan oleh penyidik,” kata Aldi kepada awak media.
Aldi mengatakan, sebagaimana yang disampaikan Kapolres, penyidik telah memeriksa 4 orang anggota KPU Palopo.
“Pertemuan tadi berjalan cukup cair, bapak Kapolres menerima kami dengan baik dan menyampaikan perkembangan dari laporan Nomor: 754 yang diadukan KPU soal dugaan ijazah palsu,” kata Aldi.
Sekadar diketahui kedatangan mereka untuk pertanyakan sejauh mana perkembangan kasus yang dilaporkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palopo terkait dugaan ijazah mantan Calon Walikota Palopo, Trisal Tahir.
Sulaiman dan Aldi diterima langsung Kapolres Palopo, AKBP Safi’i Nafsikin SH SIk MH, dalam pertemuan itu Kapolres menyatakan pihaknya bekerja profesional menanangani kasus tersebut.
Ini merupakan audiens yang kali kedua digelar Aldi dan Sulaiman. Pada audiens yang pertama Polres Palopo berjanji akan mengusut tuntas kasus ini setelah ada putusan dari Mahkama Konstitusi (MK) RI.
Seperti yang dikatakan Aldi dan Sulaiman dalam audiensnya, masyarakat Kota Palopo menantikan perkembangan dan tindak lanjut kasus ini pasca putusan Mahkama Konstitusi yang mendiskualifikasi Trisal Tahir akibat keabsahan ijazah Paket C yang bersangkutan tidak terdaftar pada Suku Dinas Pendidikan yang menyelenggarakan ujian. (*)
