Polisi Selidiki Dugaan Penganiayaan Perawat RSUD Lakipadada Toraja

Kapolres Tana Toraja AKBP Sarly Sollu. Foto: Dok. Istimewa

TORAJA, Saorakyat.com–Kekinian, Polisi masih menyelidiki dugaan penganiayaan yang dialami perawat RSUD Lakipadada Makale Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Mahardika Nani atau akrab disapa Ayu (30). Ayu diduga dianiaya oleh orang tua pasien berinisial AG.

Kapolres Tana Toraja, AKBP Sarly Sollu, mengatakan akan menindaklanjuti kasus tersebut. Pihaknya akan memanggil saksi-saksi berikut terlapor AG.

“Laporan ini akan kami tindak lanjuti, melakukan pemeriksaan saksi dan pelaku,” ujar Sarly Sollu, di kantornya, Rabu (28/4/2021).

Sarlu mengatakan dugaan penganiayaan itu terjadi pada Selasa (28/4/2021) sekitar pukul 02.00 WITA. Ayu diduga ditendang oleh orang tua pasien karena tak diterima ditegur.

Sarly menjelaskan dugaan penganiayaan yang dialami Ayu terjadi di instalasi perintalogi, ruangan pelayanan khusus bagi bayi baru lahir yang mempunyai kelainan atau sakit saat lahir.

Saat itu AG menangis meraung-raung karena bayinya meninggal. AG menangis dengan keras di dalam ruangan perawatan bayi.
Ayu menegur AG karena dianggap dapat mengganggu bayi lainnya. Namun AG keberatan. Ia kemudian menendang Ayu.

“Terlapor menendang pundak kanan dari pelapor sambil membentak karena keberatan ditegur akibat menangis terlalu keras,” kata Sarly.

Akibat kejadian itu, Ayu kini masih syok. Polisi belum menyebut apakah ada luka parah yang dialami Ayu atau tidak.(sr)

READ  Hadapi Virus Corona, Ini Hal yang Harus dan Jangan Dilakukan