Tiga Warung Ludes Terbakar di Sampodo

banner 468x60

PALOPO, SAORAKYAT–Tiga warung di bilangan Kelurahan Sampodo, Kecamatan Wara Selatan, Kota Palopo ludes terbakar, Sabtu (26/7/2025) sekitar pukul 18:30

Tak ayal, peristiwa ini tidak hanya hanguskan warung yang terbuat dari bahan bangunan kayu, tapi juga arus lalu lintas mengalami kemacetan panjang.

banner 336x280

Pasalnya, kobaran api yang cukup membumbung tinggi hingga pengendara berhenti di jalur trans Sulawesi ini. Mereka enggan melewati kobaran api, yang berada di tepian jalan. Kemacetan pun tak terhindar.

Baca juga: Pelajar di Lutim Dilarang Keluyuran Malam

Belum lagi sejumlah pengendara berhenti menyaksikan si jago merah  melalap warung yang dominan bahannya mudah terbakar.

Pula, waktu jelang petang itu, jalur utama dari Kota Palopo ke arah Makassar dan sebaliknya terbilang padat.

Kebakaran ini diduga dipicu dari sampah yang dibakar oleh warga pemilik warung. Api kemudian menjalar salah satu warung hingga menjalar ke warung lainnya yang berdempetan.

Lurah Sampoddo, Hardigianto, membenarkan insiden tersebut. Ia menduga sumber api berasal dari pembakaran sampah yang dilakukan oleh salah satu pedagang.

“Seorang penjual membakar sampah, kemudian api merembet ke warung hingga menyebabkan kebakaran,” kata Hardigianto kepada wartawan.

Baca juga : Polisi Kantongi Identitas Penyerahan Kampus

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, api dengan cepat menjalar dan menghanguskan tiga unit warung yang saling berdempetan.

Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palopo diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api, dengan bantuan warga sekitar.

Setelah kobaran berhasil dikendalikan, tim pemadam melakukan pendinginan guna mencegah potensi kebakaran lanjutan.

Beruntung, peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Tapi pemilik warung mengalami kerugian materil. Pun harus kehilangan pendapatan harian, karena warung miliknya ludes terbakar.

Pihak kelurahan dan kepolisian masih mendata kerugian material akibat kebakaran tersebut.

Diketahui, warung di wilayah perbukitan Sampodo ini, berdagang kopi, makanan dan biasanya untuk berjualan jagung rebus.

Warung-warung ini menjadi pilihan sebagian orang dan pengendara istirahat sambil menikmati panorama alam laut. (*)

banner 336x280