Sidang Paripurna Istimewa DPRD perigatan hari jadi Lutim ke 18 di Gedung DPRD Lutim, Malili, Senin (03/5/2021).Foto: Istimewa.
LUTIM, Saorakyat.com–Bupati Luwu Timur (Lutim) H. Budiman memaparkan sepuluh sasaran program prioritas pada periode awal memimpin Lutim. Hal itu dipaparkan pada Sidang Paripurna Istimewa DPRD perigatan hari jadi Lutim ke 18 di Gedung DPRD Lutim, Malili, Senin (03/5/2021).
Kesepuluh program prioritas itu diantaranya, mencakup peningkatan kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat, pembangunan SDM, pengembangan lapangan kerja/lapangan usaha, peningkatan sektor perekonomian daerah, penataan kualitas lingkungan dan infrastruktur, optimalisasi pelayanan publik dan akuntabilitas pemerintah.
Kebijakan prioritas tersebut berlandaskan nilai agama dan budaya dengan mengedepankan pembangunan yang partisipatif dan responsif ke dalam sektor pembangunan pendidikan, kesehatan, lingkungan dan tata ruang, investasi, pertanian dalam arti luas, infrastuktur, pariwisata, koperasi, UKM, agama, budaya dan olahraga yang telah terangkum dalam dokumen RPJMD Kabupaten Lutim tahun 2021-2026.
Bupati Luwu Timur (Lutim) H. Budiman memaparkan arah kebijkannya pada HUT Ke 18 Luwu Timur. Foto: Istimewa
Budiman menjelaskan, bantuan keuangan Rp 1 milyar, satu desa di luar alokasi dana desa (ADD) dan dana desa. Pemerintah daerah perlu memacu pemerintah dan masyarakat desa untuk lebih produktif, dengan memberikan program padat karya untuk membangun infrastruktur, meningkatkan daya beli, maupun program-program berbasis potensi lokal desa.
Program padat karya ini kata dia, dapat menjadi solusi yang paling baik untuk menggiatkan perekonomian yang saat ini sedang lesu akibat pandemi covid-19.
Ia menambahkan, Program Ruang Terbuka Hijau (RTH) berupa penataan taman kota juga akan diwujudkan dengan melibatkan partisipasi swasta seperti perusahaan, kontraktor, perbankan dan dunia usaha lainnya sebagai wujud sinergitas bersama menjaga ekosistem lingkungan dan menyediakan ruang publik yang indah dan berkualitas.
“Saya laporkan sudah ada 15 perusahaan maupun jasa perbankan yang sudah melakukan MoU dengan pemerintah daerah dalam program penataan ruang terbuka hijau,” jelasnya.
Orang nomor satu di Lutim menambahkan, pemerintah daerah juga berencana membangun Islamic Center. Lalu mendorong investasi dan industrialisasi pertanian, mengembangkan destinasi wisata dan geo park, membangun kawasan industri dan sentra ikm, membangun gedung multiguna pemuda, hingga melanjutkan pembangunan rumah sakit, bandara, dan stadion.
“Semua program prioritas ini secara bertahap akan diwujudkan dengan prinsip-prinsip yang baik dan berkelanjutan. Tentu saja, program prioritas ini hanya dapat terwujud dengan dukungan dan sinergitas pemerintah Provinsi Sulsel dan seluruh elemen masyarakat Lutim,” pungkasnya.
Peringatam Hari Jadi Lutim ke 18 ini mengangkat tema “Lutim yang maju dan berkelanjutan. Acara bernuansa historis tersebut digelar melalui Sidang Paripurna Istimewa DPRD yang dipimpin Wakil Ketua DPRD, HM Siddiq BM didampingi Wakil ketua II, H Usman Sadik yang dihadiri Sekda Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani.(sr)