TORUT, SAORAKYAT— Komitmen Bupati Toraja Utara (Torut) Frederik Victor Palimbong menggunakan dana hasil efisiensi APBD untuk membiayai proyek infrastruktur mulai terlihat
Sejumlah pembangunan infrastruktur, terutama untuk daerah-daerah pelosok. Sejak pertengahan Agustus 2025, proyek-proyek tersebut mulai dikerjakan.
“Sebagian besar sudah mulai jalan, sebagian lainnya dalam proses lelang. Tapi kita akan tuntaskan tahun ini,” ungkap Frederik Victor Palimbong di hadapan para Kepala Lembang, Lurah, Camat, dan Kepala-kepala OPD yang menghadiri rapat evaluasi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa, (2/9/2025)
Proyek infrastruktur tersebut, diantaranya adalah jalan, jembatan, drainase, revitalisasi sungai, dan lapangan olahraga.
Beberapa jenis proyek dengan anggaran besar itu, diantaranya pembangunan peningkatan jalan poros dari Pangala’ (Kecamatan Rindingallo) ke Awan (Kecamatan Awan Rantekarua) yang dianggarkan sekitar Rp 10 miliar. Kemudian, jalan poros Ranteuma ke Pulu-Pulu. Lalu, pembangunan jalan dari Pulu-Pulu ke Parodo.
Baca juga : Pemda Luwu Tetapkan Kebijakan Responsif
Terkhusus jalan poros Pulu-Pulu ke Parodo, warga setempat sangat mengucapkan terima kasih kepada Bupati Frederik Victor Palimbong yang membuktikan janji kampanyenya saat berkunjung ke daerah tersebut pada masa kampanye Pilkada tahun lalu.
“Terima kasih kepada Pemda Toraja Utara dan Tim Kampanye Dylan yang sudah banyak membantu kami. Akhirnya jaringan internet sudah ada di Parodo dan infrastruktur jalan sementara dibenahi saat ini. Terima kasih atas kebaikan bapak bupati,”ungkap seorang warga.
Selain infrastruktur jalan, akses telepon dan internet juga diupayakan pemerintah untuk daerah paling terpencil di Toraja Utara ini.
Diketahui, daerah Parodo dan Pulu-Pulu ini memang sangat sulit akses transportasinya. Padahal dari sisi potensi, daerah ini subur dan kaya akan hasil pertanian serta perkebunan.(*)