Kondisi Jalan di Dusun Gerambul Dua, Wiwitan Timur, Lamasi ditanami pisang oleh warga sebelum dibenahi Kades setempat dari uang hasil panen gabah. –Foto: Satgas/Saorakyat.com–
LUWU, Saorakyat.com—Pemerintah Desa Wiwitan Timur Kecamatan Lamasi, Luwu akhirya melakukan pembenahan jalan poros Dusun Gerambul Dua setelah aksi penanaman pohon pisang oleh masyarakat.
Penimbunan jalanan yang berlubang dengan biaya pribadi oleh Kepala Desa Wiwitan Timur sebagai respon atas protes warga
Kepala Desa Wiwitan Timur, Suharjo yang dikonfirmasi mengatakan dirinya telah inisiatif membenahi jalanan tersebut. Dengan demikian, tak ada lagi jalan berkubang yang dikeluhkan warga.
Jalanan yang ditanami pisang oleh warga sebelum dibenahi Kades Wiwitan Timur. Foto: Sgs/Saorakyat.com
“Iya sudah saya timbun. Sekitar enam mobil material timbunan saya turunkan. Dan saat ini jalan tersebut sudah bagus,” jelas Suharjo, Rabu (14/4/2021).
Sujarjo menjelaskan, karena masyarakat mendesak dan anggaran belum ada, maka, selaku kepala desa harus bertanggungjawab.
Berita sebelumnya: Protes Jalan Berkubang, Warga Tanami Pohon Pisang di Desa Wiwitan Timur
“Saya pakai uang pribadi dari hasil panen padi sekitar Rp3 juta untuk menimbun,” sebutnya.
Ia mengungkapkan, untuk perbaikan jalan tersebut sudah diusulkan untuk rabat beton. Namun masyarakat tidak setuju. Tetapi maunya drainase dulu baru dirabat.
“Jadi aksi penanaman pohon pisang itu dilakukan oleh mahasiswa warga setempat. Tidak mengerti soal perencanaan pembangunan desa yang ditetapkan. Tiba-tiba melakukan aksi penanaman pohon pisang di jalan dan mendesak untuk perbaikan jalan sementara anggaran saat ini belum ada,” ujar Suharjo.
Dilansir Saorakyat.com sebelumnya, masyarakat melakukan aksi penanaman pohon pisan di sepanjang jalan Dusun Gerambul Dua akibat ketidakpedulian Pemerintah Desa Wiwitan untuk membenahi jalan. (sgs/jep)
